Sapa Dia

“Hai”, sapa dia
Kami pun bicara
“Hai”, sapa dia
Aku pun bertanya

Akankah kamu lupa?
“Tidak”, jawabnya
Apakah ini luka?
“Bukan, ini rasa.”

Apakah ini berujung lara?
“Mungkin, ya,”
Kalau terus pikirkan kata ‘jika’
Memang, memang harus diterima

Meski dia sudah bersamanya
Ingatan ini belum mereda
Sungguh, harus berkala
Sampai harapan itu sirna

“Hai”, sapa dia

Mungkin butuh waktu lama
Hingga akhirnya nanti bersua
Kembali menyapa dan berkata:
Semua baik-baik saja